Kapolres Ponorogo Pimpin Penyekatan di Perbatasan, Suran Agung Berlangsung Kondusif

 


PONOROGO - Langkah antisipasi kegiatan Suran Agung PSHW TM yang digelar di Kota Madiun, terus dilakukan jajaran Polres Ponorogo bersama TNI dan instansi terkait lainnya, termasuk melibatkan PAM PSHW TM. 


Salah satunya dengan menggelar penyekatan diwilayah perbatasan Ponorogo-Madiun.


Kapolres Ponorogo, AKBP Wimboko S.I.K, M.Si mengatakan pihaknya telah melakukan antisipasi setiap pergerakan dari warga PSHW TM yang akan merapat ke kota Madiun baik siang ataupun dimalam hari.


"Tak hanya jalur utama, jalan jalan alternatif juga telah dijaga agar secara optimal mencegah kejadian yang tidak kita inginkan bersama," kata AKBP Wimboko, Minggu (30/7/23).


Hasil penyekatan dan razia pada hari Sabtu, lanjut mantan Kapolres Bondowoso itu, ada total 20 orang yg terdiri dari 14 orang dewasa dan 6 orang dibawah umur dimana semua berhasil diamankan dengan cara yg humanis. 


"Mereka rata rata berasal dari Trenggalek. Tentu kita beri pembinaan dan diminta untuk kembali ke kota asalnya," papar AKBP Wimboko.


Dari hasil pengamanan yang melibatkan 100 personil PAM Polres Ponorogo, 1 Kompi Brimob Bojonegoro, 1 Kompi Kodim 0802 Ponorogo, 1. Pleton Para Raider 501 Madiun dan 10 personel PAM PSHWTM, kegiatan Suran Agung di Ponorogo berlangsung Kondusif.

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama